KARANGANYARNEWS - Momen Pentakosta merupakan momen perayaan 50 hari setelah Paskah dan setelah Kebangkitan Yesus, sehingga Renungan Harian Kristen ini hadir dengan tema Pentakosta.
Membaca Renungan Harian Kristen, bisa membantumu melepaskan masalah yang berat dan akan melegakan jiwa.
Selamat membaca artikel-artikel dalam Renungan Harian Kristen, semoga iman kita semakin bertumbuh di dalam Tuhan.
Ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke surga. (Lukas 24:51)
Tangan itu mengekspresikan banyak arti, termasuk pengendalian serta penguasaan, artinya segala hal yang masih dalam jangkauan tangan berarti masih bisa dikendalikan.
Suatu ketika, seorang ibu membaca di media massa mengabarkan tentang seorang pejabat yang memiliki urusan dengan pihak berwajib, namun masalahnya sedang ditangani pihak berwajib.
Ini artinya, petugas negara sedang mengendalikan proses penyidikan dan pemeriksaan, tanpa melibatkan campur tangan pihak lain atau menolak kendali dari luar.
Kisah kenaikan Yesus ke surga merupakan kisah tentang penyerahan diri, penyerahan kendali atau kuasa atas seluruh semesta yang Tuhan ciptakan yakni tanganNya yang kudus Raja Semesta, Penguasa kekal langit bumi, yakni Tuhan Yesus Kristus.
Lukas melukiskan saat Yesus meninggalkan para murid-Nya, waktu itu, tangan-Nya sedang memberkati mereka, dengan penuh kuasa pula, Ia naik semakin meninggi dengan posisi di atas segala sesuatu yang berada di bumi ini.
Sebenarnya hidup kita ini banyak dipengaruhi bahasa tangan yang terarah kepada kita, seperti bersyukur, sayang, bahagia dan lainnya. Tetapi, kenyataannya banyak tangan yang menuding, merampas, menunjuk, menampar atau bahasa tangan yang membuat masalah, luka dan tangisan.
Tenang, jangan takut, galau, resah, cemas dan kuatir, karena ada Dia, yang selalu menggunakan bahasa tangan penuh kasih, sayang dan menggendong beban kita.
Doa untuk Hari Ini :
Tuhan, terima kasih untuk penyertaanmu sehingga di moment Pentakosta ini kami boleh semakin mengerti, bahwa Engkau satu-satunya yang mengendalikan hidup kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin. ***