Penjajahan Israel Kian Brutal: Inilah 7 Pernyataan Sikap Forum Pimred PRMN

5 November 2023, 18:35 WIB
7 Pernyataan sikap Forum Pemred PRMN terhadap Situasi di Palestina /Pikiran Rakyat Media Network/

KARANGANYARNEWS -  Berdalih menyerang seorang komandan Hamas yang saat itu diperkirakan berada di kamp pengungsian Jabalia. Tak kurang 200 warga Paalestina tewas dan 800 orang lainnya luka dibombardir pasukan penjajah Israel. Selasa hingga Rabu, 31 Oktober dan 01 Nopember 2023.

 

Kekejaman penjajahan Israel terhadap Palestina, kian brutal.  Tercatat warga Palistina yang mati syahid hingga Jumat 03 November 2023 mencapai 9.061 orang. Lebih miris lagi, dari jumlah yang mencapai hampir 1 juta tersebut, 30 prosen diantaranya anak-anak, jumlah rielnya 3.195.

Jumlah anak-anak tak berdosa yang tewas, korban penjajahan penjajahan Israel atas Palestina tadi, menurut organisasi Save The Children, melampaui jumlah anak yang terbunuh di zona konflik dunia setiap tahunnya, terhitung sejak 2019.

 Baca Juga: Arti Makna Semangka sebagai Simbol Perjuangan Palestina Apa?

Korban nyawa anak-anak sebanyak itu terbunuh hanya dalam tiga pekan, sejak pertempuran Israel-Hamas meletus. Jumlahnya kemungkinan bertambah karena terdapat juga lebih 1.000 anak-anak dilaporkan hilang di Gaza.

Diperoleh keterangan, jumlah anak-anak yang tewas korban keganasan Israel di Gaza lebih tinggi dari jumlah korban anak yang tewas akibat perang di 20 negara, dalam 3 tahun terakhir.

Gencatan senjata SEcepatnya

 

Dilansir KaranganyarNews.com dari laporan Sekretaris Jenderal PBB, 3 tahun terakhir, terkait anak-anak dan Konflik Bersenjata, terdapat 2.985 anak tewas di 24 negara selama tahun 2022.

 Baca Juga: Israel Bom Rumah Sakit Gaza, 500 Orang Meninggal Dunia

Dilaporkan tahun 2021 jumlah anak yang tewas 2.515. Pada 2020, tercatat2.674 anak tewas dalam konflik bersenjata di 22 negara. Sementara pada 2019, terdapat 4.019 anak terbunuh.

Menurut Jason Lee, Direktur Save The Children, kekerasan selama tiga pekan memisahkan anak-anak dari keluarganya dan sangat cepat menghancurkan kehidupan mereka.

Gencatan senjata secepatnya, menurutnya suatu Keharusan. Untuk itu, sudah saatnya komunitas internasional mendahulukan kepentingan masyarakat dibanding politik.

 Baca Juga: 8 Air Terjun di Boyolali, Healing Eksotiknnya Zona Wisata, Tiket Termurah se Asia

Jason Lee menyerukan agar secepatnya menghentikan perdebatan yang menurutnya dianggap tidaak berarti, di  saat kian banyak anak-anak terbunuh dan terluka di Gaza.

7 Pernyataan sikap Forum Pemred PRMN

 

Menyikapi situasi di atas, Lebih 200 Pemimpin Redaksai (Pimred) yang tergabung dalam Forum Pimred Pikiran Rakyat Media Network (PRMN), termasuk salah satu diantaranya KaranganyarNews.com,  tidak lagi dapat bersikap netral.

Forum Pimred PRMN, perlu menyatakan keberpihakannya terhadap Palestina.

 Baca Juga: 2 Bumbu Dapur CesplengLenyapkan Cacar Air dan Campak, Resep Herbal dr Zaidul Akbar

Sesuai kapasitasnya sebagai media massa, yang harus berada di garis depan penyebaran informasi, keberpihakan itu kami tuangkan dalam 7 (tujuh) pernyataan sikap sebagaimana berikut:

  1. Penggunaan kata ‘penjajah’ yang disandingkan dengan kata ‘Israel’ dalam konten yang dipublikasikan.
  2. Memakai istilah ‘genosida’ serta ‘pembantaian’ untuk apa yang terjadi di Palestina dalam konten pemberitaan yang dipublikasikan.

 Baca Juga: Dahsyat! Performa Zee dan Freya JKT48 Bikin Wota dan Netizen se-Indonesia Heboh

  1. Menyampaikan berita situasi di Palestina yang berimbang dan menghindari narasi tunggal media-media dari negara pendukung penjajah Israel
  2. Mendukung penuh langkah pemerintah Indonesia di tingkat internasional dalam memperjuangkan perdamaian dan bantuan kemanusiaan.
  3. Mendesak penjajah Israel untuk menghentikan segala agresi dan kekerasan harus terus digaungkan dalam pemberitaan.
  4. Segala doa dipanjatkan untuk mewujudkan solusi damai dan permanen.
  5. Pernyataan sikap para pemimpin redaksi Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) ini, sekaligus sebagai pernyataan juga sebagai manusia yang beradab.

Baca Juga: Waspadai Penyakit Bawaan Musim Ekstrem: Resep Herbal Batuk, Pilek dan Meriang

Dalam Inferno Brown berkata, “Tempat terlaknat di neraka telah disiapkan bagi mereka yang tetap bersikap netral ketika krisis moral melanda.”***

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler