Dilansir KaranganyarNews.com dari laporan Sekretaris Jenderal PBB, 3 tahun terakhir, terkait anak-anak dan Konflik Bersenjata, terdapat 2.985 anak tewas di 24 negara selama tahun 2022.
Baca Juga: Israel Bom Rumah Sakit Gaza, 500 Orang Meninggal Dunia
Dilaporkan tahun 2021 jumlah anak yang tewas 2.515. Pada 2020, tercatat2.674 anak tewas dalam konflik bersenjata di 22 negara. Sementara pada 2019, terdapat 4.019 anak terbunuh.
Menurut Jason Lee, Direktur Save The Children, kekerasan selama tiga pekan memisahkan anak-anak dari keluarganya dan sangat cepat menghancurkan kehidupan mereka.
Gencatan senjata secepatnya, menurutnya suatu Keharusan. Untuk itu, sudah saatnya komunitas internasional mendahulukan kepentingan masyarakat dibanding politik.
Baca Juga: 8 Air Terjun di Boyolali, Healing Eksotiknnya Zona Wisata, Tiket Termurah se Asia
Jason Lee menyerukan agar secepatnya menghentikan perdebatan yang menurutnya dianggap tidaak berarti, di saat kian banyak anak-anak terbunuh dan terluka di Gaza.
7 Pernyataan sikap Forum Pemred PRMN
Menyikapi situasi di atas, Lebih 200 Pemimpin Redaksai (Pimred) yang tergabung dalam Forum Pimred Pikiran Rakyat Media Network (PRMN), termasuk salah satu diantaranya KaranganyarNews.com, tidak lagi dapat bersikap netral.