Network
KARANGANYARNEWS – cerita horor Sewu Dino mengisahkan santet yang menimpa Dela Atmojo, keturunan anggota keluarga Atmojo yang tersisa.
Selain menggambarkan kondisi Dela Atmojo, Sewu Dino juga fokus pada upaya bagaimana menghentikan santet. Sementara asal muasal hanya disingng sedikit.
Baru dalam Janur Ireng cerita horor SimpleMan ini mengungkap rentetan peristiwa mengapa ada santet Sewu Dino.
Baca Juga: Pehuk Mati Lan Bahu Lawean, Cerita Horor SimpleMan yang Tak Kalah Mencekam dari Sewu Dino
Jika Sewu Dino lebh banyak menceritakan keluarga Atmojo, maka Janur Ireng mengisahkan bagaimana keluarga Kuncoro satu demi satu habis akibat serangan santet.
Nah, santet yang dikirim pada keluarga Kuncoro ini disebut dengan nama santet Janur Ireng. Pengirimnya tidak lain adalah keluarga Atmojo.
Janur Ireng adalah prekuel dari cerita horor Sewu Dino atau bagian kedua dari trilogi Sewu Dino. Satu bagian trilogi lainnya adalah Ranjat Kembang yang juga menawarkan kisha mencekam.
Nah, trilogi cerita horor SimpleMan sendiri merupakan bagian dari kisah panjang Trah Pite atau tujuh keluarga pengabdi setan demi kekayaan dan kehormatan.
Cerita horor Janur Ireng
Kembali ke Janur Ireng. Meski muncul sebagai cerita kedua, namun latar waktu kisah dalam certa horor ini terjadi sebelum peristiwa Sewu Dino.
Dengan kata ain, Janur Ireng akan menjelaskan tentang latar belakang mengapa santet Sewu Dino dikirimkan kepada keluarga keluarga Atmojo.
Baca Juga: Karsa Atmodjo Dianggap Dalang Terjadinya Tragedi Sewu Dino, Ini Perannya
Thread kisah Janur Ireng mulai ditulis SimpleMan pada 21 September 2019 di laman akun Twitter @SimpleM81378523. Ceritanya sangat kelam dan berdarah-darah.
Mengisahkan pembantaian keluarga Kuncoro oleh keluarga Atmojo menggunakan santet Janur Ireng. Inilah dimulainya pusaran konflik berdarah dalam Trah Pitu.
Meski sama-sama sebagai bagian dari Trah Pitu, namun keluarga Atmojo dan keluarga Kuncoro merupakan musuh bebuyutan.
Baca Juga: Ini Adegan Sewu Dino SimpleMan yang Hilang dalam Versi Film, Apa Saja?
Dikisahkan Arjo Kuncoro, pemimpin keluarga Kuncoro, merupakan keluarga paling kuat di natara anggota Tah Pitu lain. Keluarga ini memiliki ingon-ingon atau peliharaan Canguk Songo.
Sebagai syarat pengabdiannya pada keluarga Kuncoro, Canguk Songo Canguk Songo meminta imbalan untuk bersetubuh dengan istri Arjo Kuncoro.
Keluarga Kuncoro emang banyak menyimpan sisi gelap. Mereka merupakan keluarga yang menikah dengan saudara sedarah.
Baca Juga: Tidak Hanya Sewu Dino, Ini 6 Film Horor Tentang Santet Tidak Kalah Mencekam
Keluarga ini terdiri dari Arjo Kuncoro sebagai kepala keluarga, Lasmini Kuncoro sebagai istri, Pras Anum, Batra Kuncoro, Intan Kuncoro dan si bungsu Sabdo Kuncoro.
Sejak kecil Sabdo Kuncoro tinggal bersama ibunya. Sebelumnya Sabdo dia tidak mengetahui bahwa merupakan keturunan keluarga terpandang.
Diketahui Sabdo Kuncoro adalah anak hasil hubungan ibunya Canguk Songo. Sampai akhirnya Arjo Kuncoro meminta dua sopirya, Sugik dan Sugeng, menjemput Sabdo Kuncoro.
Baca Juga: Misteri Bunga Wijayakusuma dalam Semesta Sewu Dino, Bagaimana Nasib Dela Atmojo?
Namun, sesampai di rumah keluarga Kuncoro, Sabdo Kuncoro mendapat sambutan baik dari saudra-saudara tirinya.
Sebab mereka tahu Sabdo Kuncoro bakal mewarisi kepemimpinan keluarga Kuncoro sekaligus pewaris Cangaksongo sesusai keputusan leluhurnya.
Arjo Kuncoro yang terpaksa menerima keputusan itu tetap ingin menjadi pemimpin dan menguasai anggota Trah Pitu. Inilah awal dari perpecahan tujuh keluarga besar.
Baca Juga: 4 Ritual Gaib dan Mencekam dalam Sewu Dino, Salah Satunya Basuh Sedo
Hanya Intan Kuncoro yang bersimpati, jatuh cinta dan kemudian menikah dengan Sabdo Kuncoro setelah hamil duluan.
Dipilih sebagai pewaris kepemimpinan, harus menjalani berbagai ritual untuk menjadi penerus Canguk Songo dalam keluarga Kuncoro.
Dalam beberapa ritual, Sabdo Kuncoro harus berubah menjadi kambing hitam atau Bokolono, yang akan dibunuh Arjo Kuncoro.
Baca Juga: Siapa Sengarturih dan Banarogoh dalam Sewu Dino?
Cara Arjo Kuncoro membunuh Sabdo Kuncoro ini akan menentukan cara dia untuk membunuh musuh-musuhnya.
Ritual terjadi berulang kali dan semakin menambah rasa benci Sabdo Kuncoro kepada Arjo Kuncoro. Sampai suatu saat Sabdo Kuncoro memutuskan untuk menyingkirkan Arjo Kuncoro.
Bersekutu dengan beberapa anggota Trah Pitu lain, termasuk Karsa Atomjo sebagai pemimpin keluarga Atmojo, maka dikirimlah santet Janur Ireng.
Baca Juga: Mengapa Sri Dipilih Keluarga Atmojo Menangkal Santet Sewu Dino, Ini Alasannya
Dibantu Sugik sopirnya, Sabdo Kuncoro memasang santet di rumah keluarga Kuncoro. Dalam cerita horor Janur Ireng inilah satu demi satu anggota keluarga Kuncoro mati.
Namun, Sabdo Kuncoro marah ketika istrinya, Intan Kuncoro, ikut mati bersama bayi yang dikandungnya. Sabdo Kuncoro merasa dikhianati keluarga Atmojo.
Sabdo Kuncoro akhirnya menyadari dirinya juga menjadi sasaran santet Janur Ireng. Namun, Sabdo Kuncoro berhasil menangkal santet.
Sejak itu dia mengasingkan diri dan berniat membalas dendam pada keluarga Atmojo. Nah, santet balasan itu adalah Sewu Dino yang membasmi hampir seluruh anggota keluarga Atmojo.***
