“Klaten sebagai salah satu daerah dengan jumlah penduduk yang cukup banyak dan majemuk dalam keragaman etnik, budaya dan agama. Oleh karenany, harus ada komitmen membangun masyarakat, bangsa dan negara yang sejahtera dan berkeadilan,” jelasnya.
Baca Juga: Terima Study Tiru FKUB Kalteng dan Deli Serdang, Syamsuddin: Klaten Terima Harmony Award
Memelihara, menjaga dan mengembangkan harmonisasi kehidupan umat beragama merupakan peran yang sangat strategis bagi FKUB Kabupaten Klaten.
FKUB berupaya melalui forum-forum dialog untuk mensosialisasikan berbagai kebijakan pemerintah terkait kerukunan umat beragama, bahkan menyerap aspirasi masyarakat untuk disampaikan pada pemerintah.
Tak hanya itu Syamsuddin Asyrofi menambahkan, FKUB juga memiliki peran sebagai fasilitator dalam merekomendasikan pendirian rumah ibadah.
Baca Juga: Raih Harmony Award, FKUB Klaten Siap Jadi Roll Model Nasional
Ada pun upaya yang dilakukan, selain berdialog dengan pemuka agama dan tokoh masyarakat, juga memberikan penguatan dan dukungan atas kebijakan pemerintah dalam hal keagamaan, kerukunan umat beragama, dan sebagai wadah sosialisasi regulasi dalam bidang keagamaan.
Sosialisasi 4 Pilar
“FKUB Kabupaten Klaten bekerja secara kolektif kolegial dalam melakukan desk evaluasi, tinjauan lapangan serta berdialog dengan seluruh unsur pimpinan dan tokoh yang terkait sebelum memberikan rekomendasi, pendirian rumah ibadah” tuturnya.