Tata Cara Salat Istisqa’: Memohon Turun Hujan dan Kebakaran Gunung Lawu Padam

- 9 Oktober 2023, 19:24 WIB
Kobaran api DI Gunung Lawu di waktumalam
Kobaran api DI Gunung Lawu di waktumalam /tangkapan WA Grup Re;awan/

 Baca Juga: 4 Warung di Hargo Dalem Gunung Lawu Terbakar, Jalur Tertutup Kobaraan Api

  1. Khutbah Pendek:

Setelah salat, imam memberikan khutbah singkat di atas mimbar. Khutbah ini dapat diberikan sebelum atau setelah salat Istisqa’. Selama khutbah, imam memperbanyak istighfar (memohon ampun) di sela-sela khutbahnya.

  1. Doa Bersama:

Di akhir khutbah, imam dan jamaah mengangkat tangan tinggi-tinggi dan berdoa bersama. Salah satu contoh doa yang dapat dibaca adalah doa yang mencakup permohonan hujan dan rahmat Allah. Misalnya doa di bawah ini:

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ مَالِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ.

لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ يَفْعَلُ مَا يُرِيْدُ.

اللَّهُمَّ أَنْتَ اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ. أَنْتَ الْغَنِيُّ وَنَحْنُ الْفُقَرَاءُ. أُنْزِلْ عَلَيْنَا الْغَيْثَ وَاجْعَلْ مَا أَنْزَلْتَ لَنَا قُوَّةً وَبَلَاغًا إِلَى حِيْنٍ.

اللَّهُمَّ اسْقِ عِبَادَكَ وَبَهَائِمَكَ وَانْشُرْ رَحْمَتَكَ وَأَحْيِ بَلَدَكَ الْمَيِّتَ. اللَّهُمَّ اسْقِنَا غَيْثًا مُغِيْتًا مَرِيْئًا طَبَقًا مَرِيعًا غَدَقًا عَاجِلًا غَيْرَ رَائِثٍ.

  1. Perubahan Pakaian:

Setelah doa bersama, imam dan jamaah membalikkan bagian luar sorban atau selendang mereka menjadi bagian dalam. Bagian sorban atau selendang yang kanan dipindahkan ke kiri. Setelah itu, semua mengusapkan kedua tangan di wajah.

  1. Penutup Salat:

 

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah