Renungan Harian Kristen - Jenis Lompatan Keuangan yang Dikerjakan Tuhan

- 14 Juni 2022, 08:21 WIB
Hidup ibarat bermain ular tangga, tetaplah mengandalkan Tuhan
Hidup ibarat bermain ular tangga, tetaplah mengandalkan Tuhan /Astrid Setya/

KARANGANYARNEWS - Setiap hari, Renungan Harian Kristen hadir untuk memberikan kelegaan untuk jiwa-jiwa yang haus dan lapar Firman Tuhan.

Saat hati terasa berat, serahkan bebanmu pada Tuhan, dengan membaca Renungan Harian Kristen, yang bisa membantumu melepaskan masalah yang berat. 

Selamat membaca artikel-artikel dalam Renungan Harian Kristen, semoga iman kita semakin bertumbuh di dalam Tuhan.

Yesaya 60:11 Pintu-pintu gerbangmu akan terbuka senantiasa, baik siang maupun malam tidak akan tertutup, supaya orang dapat membawa kekayaan bangsa-bangsa kepadamu, sedang raja-raja mereka ikut digiring sebagai tawanan.

Permainan ular tangga pasti tidak asing bagi kita dan siapa sangka permainan satu ini sarat dengan nilai filosofi yang mendalam. Berasal dari India dan dikenal dengan nama Moksha Patam atau Parama Pada Sopanam, permainan ini menggambarkan manusia yang sepanjang hidupnya akan menemui berbagai hal baik serta buruk, yang dilambangkan dengan ular dan tangga. 

Dalam versi aslinya, kotak sepanjang permainan berisi berbagai ilustrasi dan ajaran. Kotak berisi tangga menggambarkan hal baik seperti iman, kebijaksanaan, kegigihan, dan dedikasi. Sementara kotak berisi ular melambangkan kejahatan, seperti ambisi, kemalasan, kecemburuan, teman yang buruk, juga kesombongan. 

Yang unik dari permainan ini, si pemain berulang kali dapat jatuh jika bertemu dengan kotak berisi ular, sehingga sepertinya posisinya tidak maju-maju juga meski telah menghabiskan banyak waktu. Namun sebaliknya, si pemain pun bisa dengan tiba-tiba naik dari posisi bawah ke kotak paling atas jika ia bertemu tangga. 

Filosofi yang ingin diajarkan yakni jika kita tetap setia berada di jalan kebenaran atau kebaikan, maka hidup kita akan diangkat naik sampai ke puncak. Namun jalan yang jahat membuat kita mengalami kemerosotan. 

Begitu pula dengan kehidupan kita saat ini, yang mungkin sedang merasa kecewa, sedih, dan putus asa karena keadaan finansial yang tidak juga membaik. Sekian lama telah menjaga iman kita, berusaha dengan gigih dan penuh dedikasi, tetapi keadaan seolah-olah tetap sama saja, malah menjadi semakin memburuk. 

Sebelum kita memutuskan untuk mengambil jalan yang salah, ingatlah selalu bahwa Tuhan sanggup serta  mau mengerjakan quantum leap financial dalam kehidupan kita. Bukan cuma lompatan kecil, tetapi lompatan yang besar.

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x