Renungan Harian Kristen - Kunci Keberhasilan, Tekun jadi Kebiasaan

24 Mei 2022, 19:15 WIB
Tekun itu harus dibiasakan agar menjadi kebiasaan baik untuk menuju sukses /Astrid Setya/

KARANGANYARNEWS - Setiap hari, Renungan Harian Kristen hadir untuk memberikan kelegaan untuk jiwa-jiwa yang haus dan lapar Firman Tuhan.

Saat hati terasa berat, serahkan bebanmu pada Tuhan, dengan membaca Renungan Harian Kristen, yang bisa membantumu melepaskan masalah yang berat.

Selamat membaca artikel-artikel dalam Renungan Harian Kristen, semoga iman kita semakin bertumbuh di dalam Tuhan.

"Tetapi hamba yang menerima satu talenta itu pergi dan menggali lubang di dalam tanah lalu menyembunyikan uang tuannya." (Matius 25:18)

Asarela, seorang perempuan yang selalu rajin merawat tanaman. Rumahnya penuh tanaman, termasuk tanaman buah tomat, yang selalu dirawat dan diberi pupuk. 

Dari biji, setiap hari ia merawatnya sampai alhirnya berbunga dan berbuah. Saat berbuah pun, ia tak pernah lupa untuk merawatnya, termasuk memberi pupuk, menyirami, menyiangi rumput serta melindungi buah dari lebah dan hama lain. 

Setiap hari dia merawat tanamannya dengan tekun, bahkan ada tanaman yang selalu dirawat tapi seakan-akan tidak menunjukkan perubahan apapun. Namun ia tak menyerah, karena selalu tekun merawat.

Begitulah ketekunan, setiap hari harus diulang-ulang, dipelajari, dirawat dengan tekun, meskipun tampaknya tak ada hasil. 

Seperti kisah hamba yang hanya menerima satu talenta, yang diceritakan oleh Tuhan Yesus, merupakan gambaran lawan dari ketekunan.  Hamba yang menerima satu talenta itu pergi menggali lubang serta menyembunyikan uang yang diberikan tuannya. Sampai akhirnya, saat tuannya pulang, ia pun  mengembalikan uang itu.

Ini merupakan gambaran orang malas yang tidak  menghasilkan apa pun, yang tidak tekun bekerja, karena menganggap satu talenta tidak memiliki arti apa-apa. 

Ia tidak melakukan apa pun, artinya pasrah dan putus asa, mengecilkan arti satu talenta. Karena seharusnya, ia bisa lebih tekun mengelola satu talenta, mengembangkan dan mengolahnya.

Meskipun kelihatan kecil awalnya, tapi ketekunan bisa membukakan peluang baginya, untuk mengembangkan talenta itu, meskipun butuh waktu dan kesabaran. ***

Sumber : 

Pribadi

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler